Mobil merupakan alat transportasi kompleks, terdiri dari ribuan komponen yang saling bekerja sama demi menciptakan kenyamanan dan keamanan berkendara. Salah satu bagian penting dari sistem kendaraan adalah kaki-kaki. Meskipun tidak selalu terlihat karena tersembunyi di balik roda dan body, kaki-kaki memegang peran krusial. Sayangnya, terdapat banyak kendala yang kerap muncul seperti kaki-kaki mobil bunyi.
Penyebab Kaki-Kaki Mobil Bunyi dan Solusinya
Seperti kita ketahui, kaki-kaki merupakan kumpulan komponen yang berada di bagian bawah kendaraan roda 4. Fungsinya yaitu menopang beban mobil, menjaga stabilitas saat berkendara serta meredam getaran dari permukaan jalan.
Komponen utamanya meliputi shock absorber (peredam kejut), sistem suspensi yang terdiri dari per dan arm, ball joint, tie rod, bearing roda, bushing-bushing serta CV joint. Terutama pada mobil berpenggerak roda depan.
Namun, banyak pemilik mobil yang mulai menyadari ada masalah saat terdengar bunyi aneh dari bagian bawah mobil. Khususnya saat melintasi jalan rusak, polisi tidur atau ketika berbelok. Bunyi-bunyi seperti gludug-gludug, kletek-kletek hingga dug-dug sering kali menjadi pertanda bahwa ada yang tidak beres dengan kaki-kaki kendaraan.
Masalahnya tidak hanya mengganggu kenyamanan. Lebih dari itu, mereka juga bisa menjadi ancaman serius bagi keselamatan jika dibiarkan terlalu lama. Berikut beberapa penyebab sekaligus solusi untuk masalah kaki-kaki mobil bunyi.
1. Shock Absorber Rusak atau Bocor
Penyebab umum kaki-kaki mobil mengeluarkan bunyi adalah kerusakan pada shock absorber. Komponen ini berfungsi sebagai peredam getaran saat mobil melaju di jalan bergelombang. Ketika shock absorber mulai rusak, biasanya karena oli di dalamnya sudah bocor atau habis, kemampuan redaman suspensi menurun drastis.
Akibatnya, muncul bunyi gludug-gludug saat melewati jalan yang tidak rata. Solusinya adalah mengganti shock absorber yang rusak. Sebaiknya lakukan penggantian secara berpasangan antara sisi kiri dan kanan agar keseimbangan kendaraan tetap terjaga.
2. Bushing Arm Aus
Selanjutnya adalah keausan pada bushing arm. Bushing sendiri merupakan komponen berbahan karet yang berfungsi meredam getaran dan menjaga kestabilan pergerakan arm suspensi. Seiring waktu dan pemakaian, bushing bisa keras, retak atau bahkan robek. Sehingga muncul bunyi kletek-kletek atau jedug.
Terutama saat mobil melewati jalan berlubang atau ketika berbelok. Untuk mengatasi hal tersebut, bushing yang rusak harus diganti. Pilihlah bushing berbahan karet asli atau polyurethane yang terkenal awet, meskipun terasa sedikit lebih keras.
3. Ball Joint dan Tie Rod Bermasalah
Kemudian kaki-kaki mobil bunyi juga bisa muncul akibat ball joint dan tie rod yang sudah aus atau longgar. Komponen ini memiliki peran penting dalam sistem kemudi maupun suspensi. Karena menjadi penghubung antar bagian yang bergerak.
Bila sudah aus, akan terdengar bunyi ketika setir bergerak atau saat melewati jalan tidak rata. Biasanya, gejala lain yang muncul adalah setir terasa goyang dan tidak stabil. Solusinya tentu mengganti ball joint atau tie rod.
4. Stabilizer Link Tidak Normal
Masalah keempat bisa dari stabilizer link. Komponen ini bertugas menyeimbangkan gerakan antara sisi kiri dan kanan suspensi. Ketika ball joint kecil pada stabilizer link aus atau kendor, akan muncul bunyi ketukan kecil saat melewati jalan bergelombang. Penggantian stabilizer link cukup mudah dan biayanya pun relatif terjangkau.
5. Kerusakan pada Bearing Roda
Mengutip akun TikTok Jantrakakikaki Official, kaki-kaki mobil yang bunyi juga bisa karena bearing roda bermasalah. Saat memutar komponen tersebut, akan terdengar suara serak sekaligus nyaring jadi satu. Bunyi ini cukup berisik sehingga mengganggu pendengaran. Agar suaranya hilang, cek komponennya. Rapatkan jika longgar. Lalu bisa beri pelumas. Ketika sudah selesai melakukannya, langsung mengemudikan mobil. Suara berisik di kaki-kaki nyatanya tak lagi terdengar.
Solusi Kaki-Kaki Mobil Bermasalah
Cara mengeceknya cukup mudah. Pertama, gunakan dongkrak hidrolik untuk memposisikan mobil agar terangkat. Kemudian putar roda secepat mungkin. Posisikan tangan di shock. Apabila getaran sampai di pergelangan tangan, maka permasalahan memang berasal dari bearing. Satu-satunya solusi adalah mengganti bearing roda dengan yang baru dan berkualitas.
Secara keseluruhan, kaki-kaki mobil bunyi adalah tanda bahwa ada komponen yang sudah tidak bekerja sebagaimana mestinya. Dengan mengenali penyebabnya sejak awal dan mengambil tindakan tepat, pemilik kendaraan semakin mudah menghindari kerusakan lebih parah. Jangan lupa lakukan pemeriksaan dan perawatan mobil secara berkala demi pengalaman berkendara yang lebih aman. /puji
